Oppositional Defiant Disorder

Pengertian

Anak sering menentang, mudah marah (irritable mood), dan tersinggung, serta menunjukkan perilaku membangkang, argumentatif, pendendam, dan kesulitan bekerja sama dengan orang dewasa, terutama figur otoritas seperti orang tua atau guru.

Anak dengan gangguan ini memiliki efek berkelanjutan jika tidak cepat ditangani. Beberapa efek setelah dewasa:

  1. Anti sosial,
  2. Impulsif,
  3. Abuse (ringan tangan),
  4. Lebih mudah cemas dan
  5. Lebih mudah depresi

Penyebab

Beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko Oppositional Defiant Disorder (ODD) adalah:

  • Faktor lingkungan, adanya masalah dalam pola pengasuhan anak seperti kurangnya pengawasan, perilaku kekerasan, pengabaian, kedisiplinan yang tidak konsisten dan sikap permusuhan dalam pola asuh.
  • Faktor genetik dan biologis, Kepribadian atau karakter alami seorang anak yang cenderung temperamental, kelainan fungsi otak seperti neurotransmitter atau zat kimia otak, orang tua dengan riwayat masalah kesehatan mental (ODD, ADHD, gangguan perilaku, atau penyalahgunaan obat-obatan) dapat berperan dalam terjadinya ODD.

Gejala / Ciri-ciri

  1. Marah dan mudah tersinggung
  • Mudah kehilangan kesabaran
  • Sensitif dan mudah terganggu oleh orang lain
  • Sering marah dan kesal
  • Sering berperilaku tidak sopan
  1. Berperilaku argumentatif dan menantang
  • Sering berdebat dengan orang dewasa
  • Aktif menentang atau menolak untuk mengikuti permintaan atau aturan orang dewasa.
  • Sering mengganggu atau membuat orang lain kesal dengan sengaja.
  • Sering menyalahkan orang lain atas kesalahan atau perilaku buruk mereka sendiri
  1. Pendendam
  • Memiliki sifat dengki dan ingin membalas dendam
  • Mengatakan hal-hal yang kejam dan penuh kebencian saat marah atau kesal

Waktu terjadi

ODD biasanya muncul di usia 6–8 tahun, namun bisa juga berlangsung hingga remaja bahkan dewasa.

Sikap yang sering marah dapat dilihat sejak umur ± 6 bulan atau sejak mulai preschool

Jenis KelaminPerbandingan
Perempuan : Laki-laki1 : 1.4

Pengobatan / Terapi

Adapun beberapa terapi yang digunakan untuk mengatasi ODD adalah sebagai berikut:

  • Parent management therapy (PMT)
  • Cognitive behavioral therapy (CBT)
  • Family-focused therapy

Apa yang harus dilakukan Pembimbing / Orang tua?

  • Mencari dukungan atau bantuan profesional
  • Mengubah perilaku anak saat sedang marah atau kesal menggunakan pendekatan yang positif
  • Mengajarkan anak cara mengendalikan perilaku negatifnya
  • Berikan perhatian yang positif
  • Tidak terbawa suasana dengan ikut marah saat anak sedang marah atau kesal

Rekomendasi Wahana

Berikut adalah dua rekomendasi wahana atau permainan yang dapat membantu perkembangan anak:


  1. Gokart
    Bermain gokart, mengemudi dengan sabar dan mengikuti aturan berkendara.
    Aktivitas ini melatih anak untuk mengendalikan impuls dan menghargai struktur aturan dengan cara yang seru dan menantang.

wahana rekomendasi

  1. Profesi
    Bermain peran seperti damkar dan membentuk kelompok untuk melatih kemampuan bekerja sama dalam permainan simulasi memadamkan api.

💡 Alasan Pemilihan Aktivitas

Anak diajak untuk patuh mengikuti aturan dan kerja tim namun dengan cara yang lebih menyenangkan dan terarah. Melalui aktivitas yang melibatkan pengambilan peran dan tantangan yang sesuai usia, anak belajar membentuk respons yang lebih positif terhadap instruksi dan otoritas.